NERS NEWS - Setiap hari Jumat, sekelompok mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Unair) melaksanakan Routine Exercise (ROSE) tari tradisional sebagai rutinitas pelestarian kegiatan seni. Latihan ini bertempat di ruang kelas Fakultas Keperawatan Unair yang telah disulap menjadi area latihan. Dalam sesi kali ini, mereka berlatih di bawah arahan pelatih dari Unit Kegiatan Fakultas (UKF) Seni, yaitu Jeany Patriscia, yang juga merupakan anggota aktif UKF Seni.
Kelima mahasiswa tersebut penuh semangat mengulang setiap gerakan dari tarian “Cunduk Menur”. Tarian ini merupakan salah satu tarian tradisional yang membutuhkan keluwesan serta kekompakan dalam gerak dan ritme. “Kami sudah melakukan latihan ini secara rutin setiap minggu untuk mempersiapkan diri tampil di acara seni kampus. Latihan ini juga sebagai bentuk pelestarian budaya”, ungkap Jeany selaku pelatih.
Dalam foto yang diambil saat sesi latihan, terlihat para penari mengenakan pakaian latihan yang nyaman dan tertata rapi. Mereka melakukan gerakan tari dengan serius dan tekun sambil terus menyesuaikan langkah dan posisi sesuai arahan dari pelatih. Jeany menyampaikan, “Tantangan dalam tarian ini adalah kekompakan gerakan. Semua penari harus selaras mulai dari langkah, gerakan tangan, hingga ekspresi. Itulah yang membuat tarian ini begitu indah dan menarik”.
Latihan ini rutin dilakukan sebagai bagian dari komitmen Fakultas Keperawatan Unair dalam mendukung kegiatan seni dan budaya di lingkungan kampus. Selain menambah keterampilan di bidang seni, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun kebersamaan dan kekompakan antar anggota. Anggota latihan rutin tari tradisional menyatakan bahwa, kegiatan ini sangat menyenangkan dan memberikan pengalaman baru di luar kegiatan akademik. “Kami belajar banyak tentang budaya tradisional dan meningkatkan rasa percaya diri kami. Selain itu, kegiatan ini juga membuat kami lebih dekat satu sama lain”, ujar anggota yang mengikuti latihan tersebut.
Latihan tari “Cunduk Menur” ini tidak hanya untuk persiapan tampil, tetapi juga sebagai upaya melestarikan budaya tradisional Indonesia. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para mahasiswa tidak hanya terampil di bidang akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap seni dan budaya bangsa. “Kami berharap bisa tampil maksimal dan membanggakan fakultas serta universitas dalam acara mendatang”, tambah Jeany.
Melalui kegiatan ini, Fakultas Keperawatan Unair menunjukkan dukungannya terhadap kegiatan seni budaya di kalangan mahasiswa, sehingga mereka bisa mengembangkan bakat dan minat di luar bidang akademik. Keberadaan UKF Seni di lingkungan fakultas juga memberikan wadah yang positif bagi mahasiswa yang ingin mengeksplorasi dunia seni.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa lain untuk turut serta dalam pelestarian budaya dan mengembangkan bakat seni mereka, sekaligus mempererat rasa kebersamaan di antara mereka.
Penulis : Jeans Patrisciaprimi
Editor : Salwa Az Zahra (Airlangga Nursing Journalist)
