INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

Mahasiswa Profesi Ners Lakukan Terapi Bermain Matching Colour Board Untuk Mengurangi Dampak Hospitalisasi Pada Anak

  • By Salwa Az Zahra
  • In Ners News
  • Posted 14 November 2023

NERS NEWS - Anak-anak dalam melewati pertumbuhan dan perkembangan tidak selamanya dalam keadaan sehat. Adakalanya anak mengalami penurunan status kesehatan. Sistem kekebalan tubuh anak masih belum terbentuk sempurna sehingga anak mengalami penurunan status kesehatan dan membutuhkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit atau hospitalisasi.

Anak yang mengalami hospitalisasi akan dihadapkan pada keadaan krisis. Anak tinggal di tempat yang asing, bertemu dengan orang asing, dan menerima tindakan-tindakan yang membuat anak merasa tidak nyaman. Beberapa kondisi tersebut menjadi stressor tersendiri bagi anak dan jika tidak diperhatikan dengan baik akan mengganggu perawatan anak.

Pada hari Jumat (3/11/2023) kelompok 2 stase anak Profesi Ners melakukan terapi bermain dengan metode Matching Colour Board di IRNA Pediatri Rumah Sakit Universitas Airlangga. Kegiatan ini merupakan upaya untuk mengurangi dampak hospitalisasi pada anak.

Windy selaku perwakilan kelompok mengatakan anak sangat erat dengan kegiatan bermain. Saat dirawat di rumah sakit, bermain juga merupakan salah satu kebutuhan anak. “Melalui bermain anak dapat mencurahkan tenaga secara fisik, emosi, pikiran dan perasaan. Saat anak sakit, bermain dapat dijadikan sebagai sarana untuk terapi. Terapi bermain dapat menurunkan kecemasan dan emosi negatif anak yang dirawat di rumah sakit”. Ujarnya.

Dengan memanfaatkan stik ice cream dan sterofoam, kelompok berhasil membuat anak-anak lupa sejenak akan penyakit yang dirasakan. Anak-anak begitu antusias dengan bermain dan belajar bersama. Matching Colour Board merupakan metode dimana stik ice cream yang ditempeli gambar seperti gambar buah, hewan, dan alfabet serta sterofoam berwarna sebagai tempat untuk menancapkan stik ice cream. Kelompok berharap dengan adanya kegiatan terapi bermain ini orang tua dapat termotivasi untuk melakukan secara mandiri untuk mengurangi dampak hospitalisasi pada anak.

Penulis : Umi Maghfiroton Fitri
Editor : Salwa Az Zahra (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 579

Berita Terbaru