INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

“Dokter Kecil” SDN Komplek Kenjeran II: Generasi Tangguh yang siap hadapi Ancaman Kesehatan

  • By USI_FKp
  • In Ners News
  • Posted 10 January 2024

NERS NEWS - Pendidikan kesehatan menjadi hal yang sangat penting dalam menghadapi situasi darurat. Salah satu aspek penting dalam pendidikan kesehatan adalah pertolongan pertama. Pada tanggal 5 Januari 2024, mahasiswa peminatan Komunitas Program Studi Magister Keperawatan Universitas Airlangga menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) di SDN Komplek Kenjeran II dengan keberhasilan yang mengesankan. Kegiatan yang dilakukan 1 hari ini bertujuan memberikan edukasi terkait pertolongan pertama perawatan luka, mimisan, dan pingsan kepada siswa, sekaligus mendorong pemahaman mereka tentang pentingnya kesehatan.
Dalam era modern ini, pengetahuan tentang pertolongan pertama sangatlah penting dan perlu dimiliki oleh setiap orang, tanpa memandang usia. Oleh karena itu, kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa peminatan Komunitas Program Studi Magister Keperawatan Universitas Airlangga ini sangatlah relevan dan berharga. Dalam kegiatan tersebut, siswa di SDN Komplek Kenjeran II diberikan pelatihan dalam hal pertolongan pertama. Pelatihan ini memberikan pengetahuan praktis tentang cara merawat luka, mengatasi mimisan, dan memberikan pertolongan pertama pada seseorang yang pingsan.
Sesi edukasi kesehatan diawali dengan peserta dari kelas III, IV, dan V, dimana pemateri memberikan materi komprehensif tentang pertolongan pertama perawatan luka, mimisan, dan pingsan. Pemaparan materi menggunakan media visual berupa video untuk menjelaskan langkah-langkah pertolongan pertama secara terperinci. Tidak hanya itu, mereka juga menunjukkan demonstrasi dan melakukan praktik bersama peserta. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga dapat mengaplikasikannya dengan praktis dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada memberikan pengetahuan kepada siswa, tetapi juga mengajarkan mereka cara mengaplikasikan pengetahuan tersebut dengan benar. Hal ini dilaksanakan melalui metode belajar yang interaktif dan menarik bagi siswa. Simulasi ini melibatkan partisipasi aktif siswa, di mana mereka berperan sebagai "Dokter Kecil" yang memberikan pertolongan kepada teman sekelas yang membutuhkan bantuan. Mahasiswa terlebih dahulu menjelaskan prosedur pertolongan pertama, kemudian siswa-siswi berkesempatan untuk mencoba sendiri dengan didampingi oleh mahasiswa. Kegiatan edukasi ini juga melibatkan evaluasi melalui pre-test dan post-test, hasil evaluasi tersebut menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan dan sikap siswa SD terkait pertolongan pertama perawatan luka, mimisan, dan pingsan.
Melalui simulasi tersebut, mahasiswa berhasil menghidupkan kembali peran "Dokter Kecil" yang sebelumnya tidak aktif. Proses pembentukan Dokter Kecil tidak hanya ditujukan agar siswa menjadi penerima pengetahuan, melainkan juga menjadi agen perubahan yang mampu menyebarkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan di lingkungan sekolah, di rumah, dan di masyarakat sekitarnya. Pertolongan pertama yang dikuasai oleh Dokter Kecil bukan sekadar keterampilan semata, melainkan juga merupakan ekspresi nyata dari tanggung jawab sosial dan empati terhadap sesama.
Hasil dari kegiatan Pengmas ini sangatlah mengesankan. Tidak hanya siswa yang mendapatkan manfaat dari edukasi yang diberikan, tapi Mahasiswa peminatan Komunitas Program Studi Magister Keperawatan Universitas Airlangga juga belajar banyak melalui pengalaman ini. Mereka mengembangkan keterampilan komunikasi, kemampuan presentasi, dan kepemimpinan dalam proses mengajar siswa. Selain itu, mereka juga dapat memperbaiki kemampuan tim mereka melalui kolaborasi yang intens selama persiapan dan pelaksanaan kegiatan.
Secara keseluruhan, kegiatan Pengmas yang dilaksanakan oleh mahasiswa peminatan Komunitas Program Studi Magister Keperawatan Universitas Airlangga di SDN Komplek Kenjeran II pada tanggal 5 Januari 2024 adalah sukses besar. Kegiatan ini bukan hanya memberikan edukasi mengenai pertolongan pertama perawatan luka, mimisan, dan pingsan kepada siswa, tetapi juga mendorong pemahaman mereka tentang pentingnya kesehatan secara keseluruhan. Mahasiswa ini tidak hanya memberikan pengetahuan mereka, tetapi juga menjadi sosok yang menginspirasi siswa untuk peduli terhadap kesehatan diri sendiri dan orang lain. Dengan adanya kegiatan ini memberi harapan generasi SDN Komplek Kenjeran II akan tumbuh menjadi agen perubahan positif yang dapat mewujudkan lingkungan sekolah yang lebih sehat dan berkelanjutan di masa depan.

Pin It
Hits 402

Berita Terbaru