NERS NEWS - PKK atau Praktik Klinik Keperawatan merupakan kegiatan belajar aktif yang memungkinkan peserta didik memperoleh pengalaman belajar dalam suatu tatanan nyata. Tujuannya adalah untuk memberi kesempatan kepada peserta didik dalam meningkatkan kemampuan kognitif, komunikatif, dan kemampuan motorik pada bidang keperawatan dasar, keselamatan pasien dan keselamatan kesehatan kerja dalam keperawatan. Karena keadaan pandemi, PKK tahun ini dilakukan secara virtual.
Poster ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi Penanganan Pertama Luka Bakar yang dibagikan melalui media sosial, yaitu instagram dengan target masyarakat umum. Sosialisasi ini merupakan salah satu tugas secara virtual untuk memenuhi nilai Tugas PKK 1 minggu pertama di Ruang Poli Bedah Umum. Tugas ini dikerjakan pada hari Jumat dan Sabtu (21 - 22/08/2020).
Poster ini memuat pengertian luka bakar, penyebab, tanda dan gejala, derajat luka bakar, faktor yang memperberat luka bakar, serta pertolongan pertama luka bakar yang dapat langsung dilihat oleh pembaca. Output dari dibagikannya poster ini adalah untuk memperluas informasi bagi masyarakat awam atau umum agar dapat mengimplementasikan upaya penanganan pertama bila terjadi atau memiliki luka bakar di tubuh.
Menurut Nurika D.M. salah satu anggota Kelompok 1 PKK 1 A2018, untuk kendala dari pembuatan poster ini lebih ke peletakan komponen atau isi materinya karena terlalu banyak materi yang ingin disampaikan lewat poster sehingga penenmpatannya jadi agak bingung. Hanya 1 poster dengan materi yang kompleks membuat sedikit kebingungan dalam mengatur penempatan tata letak isi materinya.
“Semoga dengan poster ini pembaca dapat mengetahui bagaimana pertolongan pertama pada luka bakar secara benar dan tepat sehingga tidak menimbulkan luka infeksi. Sebenarnya kami juga berharap dapat sosialisasi terhadap poster ini secara langsung kepada masyarakat karena jika hanya dengan membaca saja masih banyak hal-hal yang ingin kita jelaskan akan tetapi kendala dengan ukuran dan banyaknya tulisan pada poster membuat tidak cukup untuk dimasukkan semua.” Ujar Nurika D.M. sebagai salah satu anggota Kelompok 1 PKK 1 A2018.
Penulis: Umi Maghfiroton Fitri (Airlangga Nursing Journalist)
Editor: Risky Nur Marcelina (Airlangga Nursing Journalist)
