INFORMASI TEST ELPT (KLIK DISINI)

SIDANG KELULUSAN JADI PENUTUP MITOSIS PEMBINAAN TAHUN 2020

×

Warning

JUser: :_load: Unable to load user with ID: 737

NERS NEWS – Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga sukses menggelar Masa Interaksi dan Orientasi Fakultas yang diakhiri dengan kegiatan Sidang Kelulusan pada Minggu (6/12/2020) secara daring.

Mitosis (Masa Interaksi dan Orientasi Mahasiswa) merupakan kegiatan pengkaderan mahasiswa baru yang merupakan program kerja dari KPSDM BEM FKP Universitas Airlangga. Mitosis pembinaan merupakan keberlanjutan dari Mitosis penyambutan yang sudah terlaksana sejak bulan September lalu. Pada Mitosis pembinaan ini, kegiatan berfokus pada penugasan individu dan kelompok yang tentu memiliki esensi tersendiri bagi mahasiswa keperawatan.

Tidak hanya itu pada Mitosis pembinaan juga difokuskan pada Ormawa Fkp Unair. Jadi setiap mahasiswa baru diwajibkan untuk magang ormawa sesuai dengan pembagian yang telah diberikan oleh panitia. Harapannya dengan adanya magang tersebut, mahasiswa baru menjadi tahu dan mampu beradaptasi dengan lingkungan kegiatan kampus Fkp serta menambah wawasan dan soft skill mereka.

Mitosis pembinaan berlangsung selama 3 bulan dan puncak dari kegiatan ini yaitu dilaksanakannya sidang kelulusan pada hari Minggu (6/12/2020). Sidang kelulusan merupakan agenda wajib yang harus dilakukan untuk mengevaluasi dan menentukan apakah mahasiswa baru dapat lulus masa orientasi atau tidak. Sidang kelulusan dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom. Mekanisme dari sidang kelulusan Mitosis pembinaan kurang lebih sama dengan sidang kelulusan saat penyambutan.

“Acara diawali dengan pemfloran nilai yang sudah ditetapkan oleh SC (Streering Comite) dan nantinya akan dibacakan oleh CT (Controling Team), kemudian dilanjutkan dengan sesi sanggahan atau pertanyaan dari peserta apabila ada.” ujar Cicilia Wahyu Indah Sari selaku PJ Streering Comite. Cicilia juga menambahkan bahwa akan ada konsekuensi bagi mahasiswa baru yang diumumkan tidak lulus pada Mitosis Pembinaan tahun ini.

“Bagi mahasiswa baru yang tidak lulus akan ada pemutihan yang dilaksanakan oleh teman-teman KPSDM. Untuk mekanismenya bagi yang tidak lulus akan diberikan penugasan tambahan yang harus dikerjakan sebagai syarat kelulusan mitosis pembinaan.” ujar Cicilia selaku PJ Streering Comite. Apabila ada mahasiswa baru yang tidak mengindahkan adanya pemutihan maka akan ada konsekuensi yang harus ditanggung yaitu tidak lulus Mitosis pembinaan. Ketidaklulusan ini menyebabkan mahasiswa baru tidak mendapatkan fasilitas seperti tidak diakui menjadi KM atau Keluarga Mahasiswa Fakultas Keperawatan. Padahal keanggotaan KM merupakan syarat mutlak untuk bisa ikut serta dalam Ormawa Fkp Unair. Selain itu, surat menyurat terkait perlombaan khsusnya, juga tidak difasilitasi oleh BEM.

Meskipun demikian, hampir 90% mahasiswa baru lulus pada Mitosis pembinaan yang merupakan akhir dari kegiatan wajib maba tahun 2020. Selaku PJ Streering Comite Cicilia Wahyu mengungkapkan kesannya selama menjalani mitosis tahun ini.

“Menurut saya Mitosis tahun ini cukup menantang, karena baru pertama kali ini kita melaksanakan ospek secara daring sehingga kita harus memikirkan konsep yang benar-benar baru dan berbeda. Tapi Alhamdulillah serangkaian kegiatan Mitosis tahun 2020 ini dapat berjalan dengan lancar dari penyambutan hingga pembinaan.” ujar Cicilia Wahyu Indah Sari selaku PJ Streering Comite.

Beliau juga menambahkan terkait goals yang ingin dicapai ada beberapa hal yang belum bisa dicapai secara maksimal karena dilaksanakan secara daring.

“Ada beberapa goals yang belum bisa dicapai dengan maksimal karena memang ini dilaksanakan secara daring. Namun perlu diingat bahwa Mitosis ini adalah kegiatan pengkaderan dan kita tidak bisa melihat hasilnya hanya dengan waktu yang singkat dan terbatas. Karena pengkaderan akan terus hidup dan menjadi serangkaian proses yang dialami bahkan oleh kita semua” ujar Cicilia Wahyu Indah Sari selaku PJ Streering Comite.

Penulis : Miftakhul Qorni Isna (Airlangga Nursing Journalist)
Editor : Titis Nurmalita Dianti (Airlangga Nursing Journalist)

Pin It
Hits 1132

Berita Terbaru