NERS NEWS - Dua Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, yaitu Wendi Genta Perkasa angkatan 2018 dan Tirta Muhammad Rizki angkatan 2017 ikut serta dalam relawan Airlangga Peduli Gempa Sulawesi Barat.
Airlangga Peduli Gempa Sulawesi Barat merupakan kegiatan yang dilakukan Oleh Mahasiswa Tanggap Bencana Universitas Airlangga (MAHAGANA) yang dilaksanakan pada Senin (22/02/2021) sampai Rabu (03/03/2021) di Mamuju - Majene Sulawesi Barat.
Kegiatan ini membawa misi yaitu membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam gempa bumi, membantu menyalurkan bantuan dari donatur kepada korban bencana, serta melaksanakan program pemberdayaan masyarakat dan pendampingan psikososial kepada korban bencana.
Wendi Genta mengatakan, ia melakukan beberapa kegiatan seperti mendirikan sekolah darurat untuk anak-anak sekolah dasar, pendampingan pendidikan kepada siswa - siswi tersebut sekaligus melakukan trauma healing kepada mereka, dan melakukan pemberdayaan masyarakat (terapi kerja) dengan kelompok tani di dusun Popanga agar kondisi perekonomian di dusun tersebut dapat kembali bangkit dan normal seperti sedia kala.
“ Sebelum melakukan kegiatan-kegiatan tersebut kami melakukan pengkajian (assesment) di lapangan wilayah mana yang paling terdampak dari bencana alam gempa bumi, koordinasi dengan kepala desa, kepala dusun, dan kepala sekolah. Selain itu, kami melakukan open donasi dan juga mencari sponsor” , tambahnya.
Kendala yang dihadapi dalam kegiatan ini adalah sulitnya mencari alat transportasi yang dapat dipinjam guna kegiatan program berlangsung, kami juga berkoordinasi dengan para relawan yang berada disana untuk mencari informasi terkait peminjaman kendaraan untuk transportasi. Selain itu, sulitnya mencari alat yang dibutuhkan dalam serangkaian program, karena masih sedikit toko atau persedian barang yang masih buka dan berkoordinasi dengan para relawan mencari informasi tentang adanya persediaan barang-barang tersebut.
Wendi memaparkan bahwa peserta yaitu anak-anak sekolah dasar dan masyarakat, mereka sangat antusias saat mengikuti kegiatan trauma healing dan terapi kerja.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar dan diikuti oleh masyarakat dan siswa - siswi yang sangat antusias dalam program yang dilakukan”, imbuhnya.
Wendi juga berharap, semoga masyarakat yang terkena bencana dapat bangkit dan kembali ke kehidupan normalnya dan ada perhatian khusus terkait dunia pendidikan khususnya di desa - desa atau pelosok.
Penulis : Umi Maghfiroton Fitri
Editor : Dyah Ratika Maulani Wulandari
