NERS NEWS – Sidang UU PMB dilaksanakan oleh Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga pada Jumat (12/3/21). Acara ini diawali dengan pembukaan lalu pembacaan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Hymne Unair. Para peserta sidang terlihat sangat khikmat dalam menyanyikan lagu tersebut.
Selanjutnya pemberian sambutan oleh Muhammad Fiqri Al Faruq selaku ketua BLM Fakultas Keperawatan Unair. Tak hanya itu, perkenalan juga diberikan oleh ketiga presidium sidang yang semuanya berasal dari angkatan 2020. Sidang ini merupakan acara tahunan yang diadakan oleh BLM sebagai bentuk peraturan atau ketetapan yang digunakan untuk pengkaderan mahasiswa baru nantinya.
Sidang UU PMB juga dihadiri oleh para perwakilan dari setiap ormawa yang ada di Fakultas Keperawatan Unair diantaranya, perwakilan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Green Nursing Corps (GenCorps), Sie Kerohanian Islam (SKINers), serta Airlangga Nursing Journalist (ANJ) yang merupakan ormawa baru di Unair.
Atas perintah dari ketua BLM, peninjauan sidang ini dibacakan per pasal oleh presidium untuk mempersingkat waktu. Dari adanya sidang ini diharapkan setiap peserta sidang dapat berpartisipasi dalam memberikan pendapat atas sah atau tidak sahnya peraturan yang dibuat dalam sidang ini. Sidang ini ditandai dengan ketuk palu sebagai bentuk tanda sah atau tidaknya keputusan dan presidiumlah yang bertugas untuk membacakan isi sidang dan ketuk palu.
Pada saat membacakan BAB I Pasal 1 Ayat 8 , Rio Arya Putra Mahendra yang merupakan perwakilan sidang dari ormawa Gencorps ini mengajukan keberatan karena pada isi sidang ini ormawa Airlangga Nursing Jornalist (ANJ) tidak terlibat, dan pendapat tersebut didukung oleh Adelya selaku ketua dari ANJ agar ormawa ANJ dapat ikut terlibat dalam proses kesepakatan sidang tersebut. Akhirnya ketua BLM pun menyetujui usulan tersebut dan palu pun diketuk.
Dalam rangka untuk menyambut mahasiswa baru Fakultas Keperawatan Unair 2021 diharapkan sidang ini dapat membuat jalannya serangkaian acara berlangsung lebih mudah, apalagi di kala pandemi yang mengharuskan bahwa kegiatan MITOSIS akan berlangsung secara online. MITOSIS merupakan singkatan dari Masa Interaksi dan Orientasi mahasiswa baru Fakultas Keperawatan Unair.
Sidang ini bertujuan untuk memperoleh keputusan peraturan yang akan ditetapkan dari awal pengkaderan sampai pemutihan agar mahasiswa baru sah menjadi keluarga Mahasiswa Fakultas Keperawatan Unair. Tak hanya itu penghentian pengkaderan juga dapat diberikan sebagai sanksi kepada mahasiswa baru yang tidak menjalankan serangkaian kegiatan pengkaderan atau tidak menaati setiap peraturan.
Penulis : Dewi Rachmawati (Airlangga Nursing Journalist)
Editor : Titis Nurmalita Dianti (Airlangga Nursing Journalist)
