NERS NEWS - Anemia merupakan gangguan medis yang paling umum ditemui pada masa hamil dan mempengaruhi 20% wanita hamil. Wanita hamil diindikasikan anemia bila kadar (Hb) kurang dari 10 gr/dl. Makin sering seorang wanita mengalami kehamilan dan melahirkan akan makin berisiko kekurangan zat besi. Bila terjadi anemia akan berpengaruh pada hasil konsepsi dan berdampak pada keguguran, kematian janin, kematian perinatal, prematuritas, serta dapat terjadi cacat bawaan. Tingginya angka kejadian anemia pada ibu hamil sesuai data Dinas Kesehatan Kota di beberapa wilayah puskesmas di Surabaya menjadi dasar bagi Tim Maternitas Fakultas Keperawatan Unair melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam Upaya Pencegahan Anemia pada Kehamilan. Penelitian tentang intervensi pencegahan anemia pada ibu hamil di integrasikan dengan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di wilayah Puskesmas Tanah Kali Kedinding dan wilayah Puskesmas Sidotopo Wetan.
Kegiatan tersebut melibatkan 6 orang Dosen Tim Pengampuh Keperawatan Maternitas (Aria Aulia, Mira Triharini, Ni Ketut Alit Armini. Tiyas Kusumaningrum, Esti Yunitasari, Retnayu Pradanie), 12 orang mahasiswa Reguler yang sedang menempuh Mata Kuliah Keperawatan Reproduksi, 10 orang kader kesehatan dan 60 orang ibu hamil di kedua wilayah puskesmas setempat. Kegiatan dilaksanakan setelah mendapatkan ijin dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya dan sesuai koordinasi dengan Kepala Puskesmas dan penanggung jawab KIA wilayah. Kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat tersebut berlangsung pada bulan November- Desember 2016, yang didukung BOPTN Universitas Airlangga.
Sesuai informasi kader dan pengurus wilayah daerah Sidotopo Wetan dan Tanah Kali Kedinding merupakan daerah pemukiman yang padat, dengan mobilitas penduduk tinggi, sehingga rawan dengan masalah kesehatan termasuk kejadian anemia pada ibu hamil. Terdapat perubahan tingkat pengetahuan dan sikap ibu hamil dalam upaya pencegahan anemia, dengan komitmen terhadap asupan nutrisi dan konsumsi tablet Fe. Kegiatan ini juga sejalan dengan kegiatan GELIAT UNAIR (Gerakan Peduli Ibu dan Anak Sehat Universitas Airlangga) yang telah berlangsung serta memberikan kontribusi terhadap derajat kesehatan masyarakat dan SDGs khususnya dalam menekan angka morbiditas dan mortalitas maternal.
Penulis: Ni Ketut Alit Armini, SKp.,MKes
